Ciri-ciri Lowongan pekerjaan palsu, ingat jangan sampai tertipu
Ciri-ciri Lowongan pekerjaan palsu, ingat jangan sampai tertipu
Di zaman modern seperti saat ini teknologi sudah semakin canggih, kalian bisa mencari lowongan kerja secara online di media sosial. Namun kalian juga harus berhati-hati apakah lowongan pekerjaan yang tertera di media sosial asli atau tidak. Semakin maju teknologi, semakin marak juga penipuan di media sosial. Salah satunya adalah penipuan lowongan pekerjaan.
Berikut di bawah ini ciri-ciri lowongan pekerjaan palsu:
1. Tempat perusahaan tidak tertera dengan jelas.
Ketika kamu melihat info lowongan pekerjaan, lihatlah terlebih dahulu tempat perusahaan. Lihat dulu info tempat perusahaan yang akan kamu lamar, jika tempat perusahaan yang akan kamu lamar tidak ada di google maps kemungkinan itu lowongan pekerjaan palsu. Tidak ada gedung perusahaan yang berdiri di alamat lowongan pekerjaan pasu.
Contoh alamat lowongan pekerjaan palsu:
- Jl. Sultan Agung1, No 1B, Kayuringin Jaya, Kec. Bekasi sel, Kota Bks, Jawa Barat 17143.
- Jl. Taman Harapan Indah, H01 No. 62, Pusaka Rakyat, Kec. Tarumajaya, Bekasi Jawa Barat
Alamat lowongan pekerjaan di atas sudah memakan korban, jadi kamu harus lebih berhati-hati jika ingin melamar pekerjaan.
2. Belum resmi bekerja di perusahaan tersebut kamu disuruh membayar.
Ketika kamu melamar di perusahaan tersebut kamu di suruh membayar sekitar 200-700 dengan alasan test psikologi, membeli seragam, dan membayar pajak. Padahal kamu belum resmi memasuki perusahaan tersebut. Itu merupakan lowongan pekerjaan palsu. Intinya jika kamu melamar pekerjaan tetapi belum resmi bergabung di perusahaan tersebut, tetapi disuruh membayar dengan alasan apa pun itu termasuk lowongan pekerjaan palsu.
3. Perusahaan yang akan kamu lamar tidak ada di internet.
Jika perusahaan yang akan kamu lamar informasinya tidak ada di internet itu termasuk lowongan kerja palsu. Perusahaan asli biasanya sudah memiliki web resmi, jika kamu klik pencariannya di internet nama perusahaan tersebut maka akan muncul nama perusahaan, email perusahaan, dan profil perusahaan.
4.kualifikasi yang dibutuhkan terlalu umum tidak spesifik.
Pada info lowongan pekerjaan palsu syarat yang tertera tidak spesifik jadi tidak terlalu jelas. Gaya penulisannya juga asal-asalan berbeda dengan lowongan pekerjaan asli.
5.terlalu Banyak mencantumkan iming-iming fasilitas.
Lowongan pekerjaan palsu mencantumkan iming-iming fasilitas yang terjamin untuk lebih mudah menggait calon korban.
6. Di surat lowongan pekerjaan yang akan kamu lamar sudah mencantumkan gaji.
Biasanya lowongan pekerjaan asli tidak mencantumkan gaji terlebih dahulu, melainkan melalui interview terlebih dahulu. Sedangkan lowongan pekerjaan palsu mencantumkan gaji terlebih dahulu supaya gampang menggait calon korban. Sehingga banyak calon korban yang tertarik dengan perusahaan tersebut karena gaji yang fantastis.
7. Ketika melamar pekerjaan ijazah asli di tahan perusahaan.
Ketika kamu melamar pekerjaan syarat agar diterima perusahaan tersebut adalah menyerahkan ijazah asli. Biasanya untuk melamar pekerjaan hanya dibutuhkan ijazah fotocopy bukan ijazah asli. Sebenarnya tidak semua perusahaan yang mencantumkan syarat mengumpulkan ijazah asli itu perusahaan palsu ada juga perusahaan yang asli. Akan tetapi berdasarkan pengalaman saya perusahaan yang menyuruh mengumpulkan ijazah asli susah untuk keluar dari perusahaan tersebut, dikarenakan perusahaan tersebut tidak mau memberikan ijazah asli kepada karyawan yang mau keluar dari perusahaan tersebut. Ditambah lagi banyak karyawan yang bekerja di perusahaan tersebut tidak betah. Oleh karena itu diberi syarat mengumpulkan ijazah asli.
Itu dia ciri-ciri lowongan pekerjaan palsu. Jadi kalian semua jika ingin melamar pekerjaan silakan diteliti terlebih dahulu takutnya itu cuma lowongan pekerjaan palsu, karena di zaman sekarang banyak sekali modus penipuan.